obornews.id – PT Lampung Energi Berjaya Lampung berikan dukungan kepada Damkar kabupaten lampung selatan menggelar kegiatan simulasi dan pelatihan Water Rescue dalam rangka pengembangan kapasitas Tim Reaksi Cepat (TRC) Bencana tahun 2024.
Kegiatan dibuka oleh Kadis Damkar Lampung Selatan, Sefri Masdian,S,sos turut hadir juga kepala perangkat daerah Dinas pariwisata,BASNARNAS lampung selatan dan jajaran terkait, bertempat di Pantai Kedu, Senin 13/6/2024
Kemudian para pameteri yang di hadirkan Kurnia Oktaviani,S,sos.MM dari pariwisata, Damkarmat dan Basarnas guna memberikan pemahaman terkait Kebencanaan yang di hadiri peserta berjumlah 82 orang peserta terdiri dari Damkarmat ,Sat Pol PP,BPBD,Dinas Pariwisata,Dinas Lingkungan Hidup,dan Pengelola obyek wisata di Lampung selatan
Kepala Damkar Lampung selatan Sefri Masdian.Sos menyampaikan, ini merupakan salah satu langkah Damkar Lamsel mengadakan pelatihan TRC. Hal ini bertujuan agar kita mempunyai personil yang tangguh dan cepat.
Kami sangat menyambut baik kegiatan pelatihan water rescue hari ini dan kami juga berterimakasih, PT LEB Lampung bagian sebagai pendukung kegiatan tersebut.
Diharapkan bahwa dengan adanya pelatihan ini dapat meningkatkan kompetensi tim penyelamat dalam menghadapi situasi emergency atau kondisi darurat di wilayah air serta menambah pengetahuan bagi para pemangku kepentingan yang beraktifitas di pinggir pantai.
” Alhamdulillah pada hari ini kita melakukan kegiatan pelatihan TRC dan Water Rescue,
“Sefri berharap dengan ada pelatihan ini semua personil bisa mengatasi persoalan yang ada di kabupaten lampung selatan,” imbuhnya
Ditempat yang sama,Corporate Sosial Responsibility( CSR ) PT LEB Lampung diwakili Sekertaris Perusahaan Chabsarina, mengatakan dengan adanya kegiatan pelatihan ini, bisa menambah wawasan, memahami apa yang diberikan serta dapat pengalaman Kedepan bisa mensosialisasikan kepada masyarakat tidak dipungkiri wilayah kita ini merupakan wilayah rawan bencana
” Saya berharap manfaatkan pelatihan ini semaksimal mungkin, agar mengerti bagaimana cara mengatasi kejadian ketika terjadi bencana,” pungkasnya(Red)
Discussion about this post